Muara Teweh – Balai Guru Penggerak Kalimantan Tengah (BGP Kalteng) menggelar kegiatan lokakarya 7 hasil panen belajar yang merupakan program pendidikan guru penggerak angkatan 8 di gedung balai Antang Muara Teweh, Jumat dan Sabtu tanggal 1-2 Desember 2023.
Koordinator tim Pendidikan Guru Penggerak (PGP) angkatan ke 8 Provinsi Kalteng, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian terakhir dari program pendidikan guru penggerak angkatan ke 8 di Kabupaten Barito Utara.
“Jadi mereka yang sudah melaksanakan pendidikan guru penggerak selama 6 (enam) bulan dan melewati tahapan pendampingan individu, lokakarya juga pendampingan fasilitator. Jadi puncak kegiatan ini diadakan panen hasil belajar pada bulan November dalam program guru penggerak angkatan ke 8 tahun 2023, “kata Ardian, Jumat (1/12/2023).
Dikatakan Ardian, kegiatan lokakarya ini dilaksanakan selama dua hari, dimulai pada hari ini Jumat sampai dengan besok Sabtu. Dimanam calon guru penggerak dalam mengikuti pendididikan selama 6 bulan, dan ini lah hasil kegiatan mereka yang akan dipemerankan di balai pertemuan Balai Antang.
Ardian juga mengatakan lokakarya 7 ini ada 6 jenis kegiatan yang disajikan oleh tim PGP Kalteng, yakni penjelasan tujuan dan pembuatan kesepakatan belajar, kedua evaluasi program pendidikan guru penggerak, ketiga sharing aksi nyata, keempat berbagi dapak positif, kelima persiapan pemeran hasil program dan yang keenam keliling pameran hasil program.
“Besok hari Sabtu merupakan puncak kegiatan lokakarya, pendampingan kepada calon guru penggerak di Kabupaten Barito Utara. Dimana kegiatan puncaknya menģundang Pejabat Daerah serta mohon dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten dalam kegiatan yang kami gelar ini,” kata Ardian.
Pendidikan Guru Penggerak adalah program pendidikan kepemimpinan bagi guru untuk menjadi pemimpin pembelajaran. Program ini meliputi pelatihan daring, lokakarya, konferensi, dan pendampingan selama 9 bulan bagi calon Guru Penggerak (CGP). Selama program, guru tetap menjalankan tugas mengajarnya sebagai guru.(al)