Kuala Pembuang – Ketua DPRD Seruyan, Zuli Eko Prasetyo mengungkapkan dugaan terkait adanya oknum Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) di lingkungan pemerintah daerah setempat yang tidak menginginkan pergantian pengurus baru Koperasi Plasma Tanggul Harapan.
Zuli Eko mengatakan, berdasarkan informasi dari masyarakat sekitar yang diterimanya, koperasi tersebut sebelumnya punya masalah internal sehingga diadakan musyawarah dan pergantian pengurus.
“Dan pergantian pengurus tersebut telah disahkan, dan dibeberapa dinas juga sudah menyatakan pengurus baru itu yang sah, cuma saya pikir ada beberapa oknum SOPD yang belum memberikan respon positif terkait pergantian pengurus itu, kalau dari Diskoperindag sudah menyatakan keabsahan pengurus yang baru,” katanya, di Kuala Pembuang, Selasa (3/6).
Menurut Politikus dari Parpol PDI Perjuangan tersebut, kenapa diasumsikan bahwa saat ini ada beberapa oknum yang seolah-olah menutup-nutupi terkait pergantian pengurus koperasi tersebut, karena dari laporan masyarakat yang diterimanya, seakan-akan selama ini masyarakat disuruh untuk berupaya sendiri untuk mencari tahu termasuk diminta agar berkomunikasi dengan pihak avalis.
“Nah, kita paham namanya orang desa kalau disuruh apa-apa kesana kemari juga bingung, tapi dari masyarakat di sana, dari anggota juga sudah menyatakan sah bahwa itu ada pergantian pengurus,” imbuhnya.
Sehingga dengan demikian, diasumsikan sekarang ini bahwa ada beberapa oknum SOPD yang tidak menghendaki adanya pergantian pengurus koperasi tersebut. “Kalau sudah ada pengurus yang baru semestinya harus kita dukung sama-sama,” tegasnya.
Menyikapi permasalahan itu, Ketua DPRD Seruyan berpesan kepada Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Seruyan, Bahrun Abbas agar pemerintah daerah menindaklanjuti dengan memfasilitasi masyarakat untuk menyelesaikan masalah tersebut, sehingga tidak menimbulkan konflik panjang, terlebih persoalan ini menyangkut administrasi keuangan dan sebagainya.(SDI)
