MUARA TEWEH – Masyarakat yang sering melintasi jalan di kawasan islamic center yang merupakan akses jalan yang menghubunkan antara kelurahan Jingah dan Jambu ke Kota Muara Teweh, mengeluhkan kondisi jalan yang sulit mereka lalui.
Warga mengharapkan Pemerintah Daerah setempat dapat melakukan penanganan, sebab jalan itu merupakan akses penting bagi masyarakat, dan apabila terjadi hujan jalan menjadi licin kerap kali warga terjatuh saat melintasinya. Ditambah lagi saat musim penghujan jalan itu terendam banjir.
“Harapan kita Pemerintah dapat melakukan penanganan terhadap jalan tersebut, sehingga masyarakat dapat lebih mudah saat melintas,” ucap Ali, salah seorang warga yang sering melintasi jalan tersebut.
Keluhan masyarakat ini pun direspon oleh anggota DPRD, Reza Faisal. Ia mengatakan, sejak dibukannya jembatan Pangulu Iban banyak masyarakat yang menggunakan jalan tersebut baik dengan tujuan ke Muara Teweh maupun Kelurahan Jambu. Ia mengharapkan Pemkab Barito Utara melalui Dinas PUPR merespon keluhan masyarakat tersebut, yakni dengan melakukan penanganan terhadap jalan tersebut, sebab jalan itu sangat dibutuhkan masyarakat. “Benar jalan itu saat hujan memang licin, dan bisa membuat pengendara terjatuh. Dinas PUPR kita harapkan dapat segera melakukan penanganan,” ujarnya.
Sementara Kepala Dinas PUPR, M Iman Topik melalui Kabid Binamarga Dinas PUPR merespon Positif keluhan masyarakat tersebut. Pihaknya dalam waktu dekat akan melakukan penangan terhadap jalan tersebut. “Insyaa Allah segera dikerjakan, sebagian material sudah ada di lokasi. Penanganan dilakukan dengan menggunakan dana UPR Dinas PUPR,” ucapnya.(Red)
