Kuala Pembuang- Anggota DPRD Seruyan Atinita menyebut bahwa pemerintah daerah setempat kurang begitu perhatian dengan para petani khususnya di wilayah daerah pemilihan III (Dapil III), hal itu dapat dilihat dari minimnya realisasi atas usulan dan aspirasi petani yang ada.
“Banyak petani di Dapil III yang meliputi Kecamatan Batu Ampar, Seruyan Tengah, Seruyan Hulu dan Suling Tambun yang saat ini mengeluh kepada pemerintah daerah, karena dari sekian banyaknya aspirasi pada reses tak satu pun direalisasikan, sehingga kami menilai keberadaan petani kurang diperhatikan,” kata Atinita.
Menurut Politikus Partai Golkar itu, sangat banyak permasalahan-permasalahan yang dihadapi para petani di wilayah Dapil III saat ini, seperti sarana-prasarana penunjang pertanian yang tidak memadai, maupun persoalan lainnya seperti lahan pertanian yang tidak sedikit berstatus kawasan hutan sehingga tidak bisa dikelola secara maksimal.
“Beberapa permasalahan tersebut sebenarnya sudah kami sampaikan ke pemerintah daerah melalui dinas terkait untuk dicarikan solusinya, misalnya membantu sarana prasarana pertanian maupun mengusulkan pelepasan kawasan hutan terhadap lahan pertanian masyarakat itu, namun hingga sekarang belum ada realisasi,” tuturnya.
Melihat hal itu, dirinya merasa prihatin kepada petani yang ada di wilayah setempat dan berharap agar pemerintah bisa menindaklanjuti segera atas usulan petani yang sudah disampaikan dalam pokok-pokok pikiran DPRD Seruyan beberapa waktu lalu saat penyampaian laporan hasil reses.
“Kami berharap keberadaan petani ke depannya betul-betul diperhatikan pemerintah dengan cara memberi dukungan penuh terhadap sarana prasarana penunjang dan untuk mengatasi status lahan kawasan hutan diharap bisa secepatnya dilakukan pelepasan misalnya melalui usulan tora,” kata dia.(Sdi)