Muara Teweh – Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Barito Utara Hj Nety Herawati mengatakan, kekerasan perempuan dan anak problema yang harus kita minimkan di masyarakat.
Salah satunya dengan cara memberikan pengertian kepada masyarakat tentang menghindari pernikahan dini dan juga menjaga jarak anak atau memperkecil jumlah anak dalam rumah tangga.
“Dengan adanya kedewasaan dan umur yang cukup matang dalam rumah tangga tentunya ada pengertian apabila terjadi masalah, apalagi di masa-masa sulitnya ekonomi kita seperti sekarang ini, kedewasaan dan pengertian untuk menyikapinya agar tidak terjadi salah paham bahkan menimbulkan kekerasan yang berujung pada perceraian,” kata Hj Nety.
Dikatakannya, jika pada zaman dulu banyak anak banyak rezeki, pada saat seperti sekarang ini banyak anak banyak risiko kekerasan kepada anak, dikarenakan dampak dari perekonomian.
Sering kita lihat maraknya eksploitasi anak dibawah umur dengan mempekerjakan anak yang terbilang belum cukup umur demi memenuhi kebutuhan ekonomi.
“Pemerintah dan instansi terkait bersama-sama wakil rakyat agar bisa memberikan penyuluhan dan pembinanaan untuk kaum perempuan khususnya di desa, dengan memberikan tambahan wawasan ilmu serta meningatkan SDM mereka sehingga kaum perempuan bisa setara kaum lelaki dan tidak diremehkan dalam hal apapun dan mendapatkan perlakuan yang baik karena perempuan adalah pondasi kokohnya rumah tangga dan negara,” kata Politikus Partai Nasdem ini.(Al)