Kuala Pembuang- Anggota DPRD Seruyan Hj Masfuatun mempertanyakan Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Setempat tidak menggelar pasar Ramadhan tahun ini karena keterbatasan anggaran.
Dia mengatakan bahwa pihaknya sangat menyayangkan dengan ditiadakannya pasar Ramadhan tahun ini, di mana event tahunan itu sudah lama tidak dihelat di Seruyan karena pandemi Covid-19 beberapa tahun lalu.
“Kita sangat menyayangkan jika pasar Ramadhan tahun ini kembali ditiadakan, padahal masyarakat sudah sangat menanti-nanti event yang sudah menjadi tradisi tahunan itu,” katanya, di Kuala Pembuang, Senin (27/3/2023).
Menurut Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu, jika melihat situasi dan kondisi saat ini, pasar Ramadhan semestinya sudah dapat digelar, karena sudah tidak dalam pandemi Covid-19.
Segala aktivitas masyarakat sudah berjalan normal seperti semula.
Dia menambahkan, berbicara terkait pasar Ramadhan tentu memiliki banyak manfaat positif bagi masyarakat, salah satunya untuk memudahkan masyarakat untuk berburu takjil sebagai bahan berbuka puasa.
Selain itu manfaat positif lainnya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar, terutama para pelaku usaha mikro kecil menengah atau UMKM yang biasanya berjualan di lapak pasar tersebut.
“Oleh karena itu, melihat banyaknya manfaat positif tersebut, kami sebagai wakil rakyat tentu sangat menyayangkan jika tahun ini pasar Ramadhan di Seruyan kembali ditiadakan,” katanya. (red)