Muara Teweh – Anggota DPRD Barito Utara Netty Herawati mengatakan, sejalan dengan program Indonesia Sehat hendaknya pemerintah daerah melalui dinas terkait menekankan masyarakat agar bisa mandiri hidup sehat.
Hal ini sesuai dengan peraturan Menteri Kesehatan Nomor 39 Tahun 2016 tentang pedoman penyelenggaraan program Indonesia Sehat dengan pendekatan keluarga untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Pendekatan pelayanan yang mengintegrasikan UKP dan UKM secara berkesinambungan dengan target keluarga, didasari data dan informasi dari profil kesehatan keluarga akan memberikan intervensi awal bila ada masalah kesehatan terhadap 12 indikator seperti yang terdapat pada paket informasi kesehatan keluarga (PINKESGA).
Kemudian sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2016 tentang standar pelayanan minimal bidang kesehatan,selain penyelenggaraan program Indonesia Sehat dengan pendekatan keluarga.
“Pembangunan kesehatan juga perlu melibatkan lintas sektor melalui gerakan masyarakat hidup sehat (GERMAS), kata Netty.
Tingkatkan pelayanan kesehatan, pergencar sosialisasi terhadap masyarakat tentang hidup sehat menjadi sangat penting agar pembangunan bidang kesehatan bisa lebih merata.
Dari informasi yang diterima dewan bahwa permasalahan kesehatan yang terjadi di Indonesia diantaranya masih tingginya tingkat kematian ibu, tingginya angka kekurangan gizi, penyakit menular dan tidak menular, hal ini hendaknya mengingatkan kepala dinas dan kepala puskesmas seluruh Indonesia khususnya Kabupaten Barito Utara untuk mengerahkan potensi yang dimiliki dalam rangka menyelesaikan permasalahan kesehtan tersebut.
Puskesmas dan tenaga kesehatan harusnya mengambil peran mencerdaskan masyarakat untuk hidup bersih dan sehat.
Ditambahkan politisi dari Partai Nasional Demokrat ini, hidup sehat berasal dari keluarga yang sehat, ini artinya nilai-nilai kesehatan dan menjaga kesehatan hendaknya di mulai dari dalam keluarga, lingkungan dan daerahnya..(Al)