PALANGKA RAYA – Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Palangka Raya, Sahdin Hasan mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Palangka Raya untuk menjaga netralitas pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
“Saya mengajak seluruh ASN untuk menjaga netralitas dan tidak terlibat dalam politik praktis. Netralitas ASN adalah kunci untuk menjaga kepercayaan masyarakat dan memastikan proses demokrasi berjalan dengan adil,” kata Sahdin, Rabu (03/06/2024).
Sahdin menyebutkan jika netralitas ASN sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik dan menjamin proses demokrasi yang adil.
“Saya mengingatkan seluruh ASN untuk tidak terlibat dalam politik praktis dan tetap fokus pada tugas dan tanggung jawabnya sebagai pelayan masyarakat,” tambahnya.
Selain itu, ia menekankan adanya sanksi dan tindakan tegas bagi ASN yang melanggar aturan netralitas. “ASN harus fokus pada tugas dan tanggung jawabnya serta tidak menggunakan jabatannya untuk kepentingan politik,” ujarnya.
Untuk menjaga profesionalisme dan integritas, ASN juga diminta agar tidak menggunakan fasilitas negara atau jabatannya untuk kampanye atau kegiatan politik lainnya. “Setiap tindakan yang menunjukkan ketidaknetralan akan merusak citra ASN dan itu akan mengurangi kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan,” tambah Sahdin.
Lebih lanjut, Sahdin menekankan pentingnya menjaga harmonisasi dan kerja sama di lingkungan kerja, terutama menjelang Pilkada. “Kerja sama dan solidaritas antar ASN harus dijaga untuk memastikan pelayanan publik tetap optimal meskipun berada dalam tahun politik,” jelasnya.
Dalam upaya meningkatkan kesadaran mengenai netralitas, Pemerintah Kota Palangka Raya akan terus melakukan sosialisasi dan pengawasan internal.
“Kami akan memastikan setiap ASN memahami dan mematuhi prinsip-prinsip netralitas. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menjalankan pemerintahan yang bersih dan berintegritas,” tutup Sahdin.(sg)