Muara Teweh – Sebanyak 61 ekor sapi kurban disalurkan Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H Sugianto Sabran ke Kabupaten Barito Utara. Sapi-sapi tersebut nantinya akan disalurkan ke sembilan kecamatan yang ada di wilayah setempat.
Penyerahan sapi kurban di laksanakan secara simbolis di halaman Masjid Jami Abdurrahim usai shalat Jumat (8/7/2022) oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalimantan Tengah, H Shalahuddin kepada Bupati Barito Utara H Nadalsyah didampingi Wakil Bupati Sugainto Panala Putra, Sekda Muhlis
Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan Kadis PUPR H Shalahuddin mengatakan, sebagai bentuk kepedulian Pemprov Kalteng kepada masyarakat khususnya umat Islam yang akan merayakan Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah, Pemprov Kalteng telah menyalurkan bantuan hewan kurban sebanyak 416 ekor sapi yang di distribusikan kepada 14 kabupaten dan kota se Kalteng.
“Khusus untuk Kabupaten Barito Utara mendapat 61 ekor sapi terdiri dari 60 ekor sapi biasa dan 1 (satu) ekor sapi limosin. Bantuan hewan kurban ini disalurkan melalui masjid, mushala, pondok pasantren dan panti asuhan yang ada di wilayah kabupaten dan kota dengan harapan agar masyarakat sekitar yang membutuhkan dapat memanfaatkan daging kurban pada perayaan Hari Raya Idul Adha,” kata Shalahuddin membacakan sabutan Gubernur Kalteng.
Ia juga mengatakan, sehubungan dengan adanya situasi wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) telah dilakukan upaya mitigasi risiko dan penyesuaian terhadap prosedur pelaksanaan kurban, yaitu pada tahapan penjualan hewan kurban, pemeriksaan kesehatan hewan kurban, pemotongan hewan kurban, penanganan daging kurban dan penanganan limbah penyembelihan kurban.
Lebih lanjut Kadis PUPR Kalteng, bantuan hewan kurban dari Pemprov Kalteng telah melalui pemeriksaan kesehatan oleh pihak terkait dan Insya Allah terbebas dari penyakit mulut dan kuku atau PMK.
“Untuk itu kami mengharapkan kepada panitia-panitia masjid yang mendapatkan bantuan hewan kurban, agar tetap memperhatikan prosedur penyembelihan dan pembagian daging kurban, khususnya dalam pengemasan daging kurban. Dianjurkan untuk menggunakan daun atau plastik bening yang lebih aman dari pada plastik daur ulang berwarna gelap,” kata dia.(Al)
