Jalan Menuju Pelabuhan Daerah Speedboad untuk Sementara Ditutup

Jum, 6 Januari 2023

Muara Teweh – Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Utara (Barut) menutup sementara angkutan barang dan penumpang di pelabuhan dermaga, Muara Teweh. 

Kepala UPT Dermaga Muara Teweh, Jhoni, Jumat (6/1/2023) membenarkan, bahwa jalan untuk masuk/turun maupun jalan naik dari pelabuhan angkutan dan penumpang di UPT Dermaga untuk sementara ditutup. “Jembatan untuk turun naik di pelabuhan dalam posisi keadaan miring, disebabkan debit air Sungai Barito Surut, sehingga sangat membahayakan bagi masyarakat atau para penumpang serta angkutan barang melalui jalan tersebut,” katanya di UPT Dermaga Muara Teweh.

Sementara salah seorang buruh angkut pelabuhan mengatakan pihaknya selaku buruh angkut di pelabuhan ini tidak berani turun melalui tangga pelabuhan, karena posisi kemiringannya sangat membahayakan bagi kami selaku buruh angkut dan bagi para penumpang.

“Diharapkan Pemerintah Daerah bisa mencari solusi bagaimana, kami para buruh angkut bisa aman saat membawa barang penumpang baik turun maupun naik serta juga para penumpang bisa nyaman saat turun atau naik pelabuhan,” kata dia.

Dirinya juga berharap dan meminta kepada pemerintah daerah agar dapat memberikan bantuan agar dibangun jalan corbeton sebagai jalan alternatif menuju pelabuhan apabila memasuki musim kemarau seperti saat ini di awal tahun, Januari 2023.

“Kami buruh angkut di pelabuhan ini mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Barito Utara khusunya bapak Bupati H Nadalsyah atas selesainya pembangunan pelabuhan yang baru dibangun ini, yang mana sangat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat, para penumpang dan kami para buruh angkut di pelabuhan UPT Dermaga ini, dengan adanya pelabuhan yang baru,” kata dia.

Sementara Kepala UPT Dermaga Muara Teweh, Jhoni, Jumat (6/1/2023) membenarkan bahwa jalan untuk masuk/turun maupun jalan naik dari pelabuhan angkutan dan penumpang di UPT Dermaga untuk sementara ditutup.

“Jembatan untuk turun naik di pelabuhan dalam posisi keadaan miring, disebabkan debit air Sungai Barito Surut, sehingga sangat membahayakan bagi masyarakat atau para penumpang serta angkutan barang melalui jalan tersebut,” kata dia, Jumat di UPT Dermaga Muara Teweh.(Al)

iklan

Baca Juga

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *